Tidak seperti bahasa Indonesia yang tidak memiliki perbedaan tentang bagaimana suku kata diucapkan, suku kata dalam bahasa Inggris harus diucapkan berbeda dengan cara memberi tekanan pada suku kata tertentu.
Istilah yang digunakan untuk penekanan suku kata adalah stressing.
Kali ini, Anda akan belajar perbedaan stressing pada kata photo – photograph – photography – photographic.
Silakan ucapkan kata-kata tersebut beberapa kali, jika Anda tidak bisa membedakan penekanan pada suku kata tertentu, Anda harus baca selengkapnya.
Konsonan dan Vokal yang Digunakan
Mari kita lihat terlebih dahulu konsonan dan vokal apa saja yang ada pada keempat kata diatas.
Yang pertama adalah huruf PH yang semuanya dibunyikan dengan konsonan /f/, sama seperti huruf F pada bahasa indonesia.
Kita sisakan bunyi huruf T, karena ia dibunyikan berbeda di beberapa kata yang kita pelajari kali ini.
Selanjutnya ada gabungan konsonan /g/ dan /r/ yang juga terdapat pada bahasa Indonesia.
Namun, Anda harus memperhatikan konsonan /r/ karena konsonan tersebut harus dibunyikan seperti yang digunakan pada American English. Baca selengkapnya Cara Membunyikan Huruf R Pada American English.
Kemudian terdapat satu huruf C yang dibunyikan dengan konsonan /k/, hampir sama seperti bunyi /k/ pada bahasa Indonesia, bakul.
Huruf T yang ada pada kata-kata diatas hanya dibunyikan /t/ yang sama seperti pada kata talk atau tutorial pada kata photography.
Sedangkan pada kata lain pada kata lain, huruf T dibunyikan dengan bunyi /d/, atau yang lebih tepatnya, bunyi /d/ kecil.
Bunyi vokal yang digunakan pada kata-kata tersebut diatas adalah /o/ seperti pada kata soto, perhatikan! bukan bunyi /o/ pada kata sombong.
Baru setelahnya ada vokal /a/ yang hampir sama seperti /a/ pada kata ayam.
Kemudian ada vokal /ə/ pada suku kata pertama dari kata photography.
Dan yang terakhir ada vokal /e/ seperti pada kata enak dari logat orang batak.
(Saya tidak tau betul logat batak bagian mana, biar mudah, logat batak yang sering muncul di TV nasional).
Penekanan Yang Benar
Kata PHO-to ditekankan pada suku kata pertama dan kata tersebut terdengar seperti DA-da.
Kata PHO-to-graph juga ditekankan pada suku kata yang sama juga, sehingga dibunyikan dengan nada DA-da-da.
Vokal yang digunakan adalah bunyi /o/ seperti pada kata soto, dan bunyi /a/ pada kata ayam.
Kata photography ditekan pada suku kata kedua, pho-TO-gra-phy.
Dengan nada da-DA-da-da. Huruf O yang pertama dibunyikan dengan bunyi schwa /ə/, hampir sama seperti huruf E yang ada pada kata elang.
Sedangkan O yang kedua dibunyikan dengan bunyi vokal /a/.
Kemudian bunyi /t/ seperti pada kata talk. Kemudian huruf Y dengan bunyi /i/ yang hampir sama seperti pada kata inap.
Dan yang terakhir kata photographic yang ditekan pada suku kata ketiga, pho-to-GRA-phic, dengan nada da-da-DA-da.
Perlu diperhatikan, suku kata /phic/ digunakan dengan bunyi vokal /e/ seperti pada kata enak dari logat orang batak.
Tambahan
Kata photographically ditekan pada suku kata ketiga dengan nada da-da-DA-da-da, sehingga menjadi pho-to-GRA-phic-lly. Dengan huruf A yang dihilangkan.
Bagaimana?
Mudah kan membedakan penekanan suku kata pada kata-kata photo – photograph – photography – photographic.
Ternyata ada pola yang bisa kita pelajari bagaimana perpindahan suku kata yang ditekankan pada kata-kata yang memiliki akar kata yang sama.
Semoga bermanfaat!